Catat! Ini 5 Cara Mengelola Sampah di Rumah

08 February 2020

Sampah memang selalu menjadi masalah bagi setiap orang. Seringkali masih banyak orang yang bingung bagaimana cara mengelola sampah di rumah. Sebagian besar masyarakat mungkin berlangganan jasa angkut sampah, namun tidak sedikit juga yang membersihkan sampah rumah tangga dengan cara membakarnya di pekarangan atau kebun. 

Kebiasaan mengelola sampah dengan cara membakar sebenarnya bukan solusi yang tepat. Membakar sampah di alam bebas memiliki dampak yang buruk. Sampah yang dibakar menyebabkan asap yang dapat mencemari udara sehingga bisa mengganggu kesehatan dan lingkungan.

Perlu kamu ketahui, ada banyak cara mengelola sampah rumah tangga supaya mengurangi dampak buruk bagi lingkungan. Nah, #happypeople berikut beberapa tips mengelola sampah di rumah menjadi lebih bermanfaat.

Memisahkan Sampah Plastik dan Alami

Catat!-Ini-5-Cara-Mengelola-Sampah-di-Rumah2

Sebelum membuangnya, perlu kamu ketahui kalau sampah dikelompokkan dalam dua jenis yaitu sampah organik dan anorganik. Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari alam seperti daun kering, sisa sayuran, atau kotoran hewan. Sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang sulit terurai di alam seperti plastik, kaleng, karet atau kaca.

Kelompokkan sampah yang ada di rumah. Pisahkan sampah sesuai jenisnya ke dalam tempat yang berbeda. Lalu,buanglah sampah anorganik ke tempat daur ulang sehingga bisa bermanfaat dan tidak mencemari lingkungan.

 

Mendaur Ulang Sampah Plastik

Catat!-Ini-5-Cara-Mengelola-Sampah-di-Rumah3

Cara mengelola sampah anorganik yang sederhana bisa dilakukan dengan cara mendaur ulang. Cara daur ulang punya banyak manfaat selain mengurangi pencemaran lingkungan juga bisa menambah nilai kegunaan. Sampah botol plastik misalnya, bisa didaur ulang sederhana menjadi pot tanaman di rumah. Selain itu, sisa kertas tak terpakai juga bisa didaur ulang menjadi kerajinan tangan. Jika kamu bingung, sampah plastik bisa kamu bawa ke tempat pengelolaan sampah daur ulang atau diberikan ke pemulung botol bekas.

 

Mendaur Ulang Sampah Organik

Catat!-Ini-5-Cara-Mengelola-Sampah-di-Rumah4

Jika sampah plastik bisa diolah menjadi barang yang bernilai, sampah organik atau alami juga bisa diolah sama baiknya. Sampah alami seperti daun, sayuran, atau kotoran memiliki nilai jual jika diolah dengan benar. Contohnya kotoran hewan bisa dijadikan pupuk kompos untuk menyuburkan tanaman. Hasil pupuk kompos bisa kamu jual ke pedagang tanaman hias atau digunakan sendiri. Selain kotoran hewan, sisa sayuran juga punya manfaat lain. Sisa sayuran bisa digunakan sebagai pakan hewan unggas. Dengan demikian, sampah organik di rumah kamu tidak menambah pencemaran lingkungan.
 

Mulai Mengurangi Sampah Dengan Memakai Peralatan Stainless

Catat!-Ini-5-Cara-Mengelola-Sampah-di-Rumah5

Pada prinsipnya kamu harus mulai mengurangi sampah. Cara sederhana yang bisa kamu mulai lakukan adalah mengganti peralatan rumah tangga yang terbuat dari bahan plastik. Umumnya, peralatan plastik yang digunakan sekali pakai tentu mesti dibuang dan akan mencemari  lingkungan. Oleh karena itu, cobalah beralih ke produk stainless, misalnya mengganti sedotan minum plastik dengan bahan stainless atau menggunakan botol stainless di rumahi. Dengan begitu, kamu telah berusaha mengurangi sampah yang dapat merusak lingkungan.

 

Membersihkan Tempat Sampah

Catat!-Ini-5-Cara-Mengelola-Sampah-di-Rumah6

Tempat sampah sering sekali menimbulkan bau tidak sedap. Tumpukkan sampah plastik atau alami akan menimbulkan bau yang menyengat. Kondisi tersebut selain membuat tidak nyaman manusia, juga berbahaya bagi lingkungan. 

Satu hal yang pasti bahwa tempat sampah menjadi sarang bakteri dan penyakit. Maka dari itu, lakukan pembersihan tempat sampah secara rutin. Cuci bak sampah dengan cairan pembersih bakteri. Jangan lupa, lapisi tempat sampah dengan karung atau koran sehingga mudah diangkat. Tempat sampah bisa kamu bersihkan maksimal lima hari sekali. Dengan demikian, sampah di rumah kamu tidak menimbulkan masalah bau atau mencemari lingkungan sekitar.

 

Artikel Terkait Lainnya

Wajan Enamel Apakah Aman? Ternyata Ini 5 Fakta yang Disembunyikan!

28 June 2025

Pernah dengar kabar bahwa wajan enamel bisa menyebabkan keracunan? Sebagai generasi muda yang peduli

Lihat Selanjutnya

5 Jenis Sendok Yang Wajib Harus Ada Di Dapur!

23 June 2025

Pernah ngalamin mau buat teh atau kopi tapi gulanya kebanyakan gara-gara sendok yang salah? Kamu har

Lihat Selanjutnya

Komodo Kini Bisa Kamu Beli! Ini Rahasia Memilikinya di Dapur

21 June 2025

Ibu-ibu, pernah dengar kabar tentang Komodo yang bisa "dipelihara" di dapur? dia kuat, awe

Lihat Selanjutnya

Tips Mengatasi Sendok yang Sering Bengkok di Rumahmu!

07 June 2025

Pernah asyik mengaduk sayur sop kesukaan keluarga atau lagi semangat menguleni adonan kue, tiba-tiba

Lihat Selanjutnya

Apakah Piring Enamel Aman untuk Sehari-hari? Simak Fakta dan Risiko Penggunaannya!

31 May 2025

Piring enamel sering kali jadi pilihan utama karena desainnya yang cerah dan daya tahannya. Namun, d

Lihat Selanjutnya